Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI) diorama didefinisikan sebagai sajian pemandangan dalam ukuran kecil yang dilengkapi dengan patung dan perincian lingkungan seperti aslinya serta dipadukan dengan latar yang berwarna alami; pola atau corak tiga dimensi suatu adegan atau pemandangan yang dihasilkan dengan menempatkan objek dan tokoh di depan latar belakang dengan perspektif yang sebenarnya sehingga dapat menggambarkan keadaan yang sebenarnya; atau dapat juga berupa pameran spesimen satwa liar atau pemandangan dalam ukuran aslinya yang dilengkapi dengan lingkungan alam asli dan latar yang bercat.
Diorama konon bermula dari Daratan Eropa dan Amerika pada abad ke-19 ketika para pecinta miniatur membuat dekorasi teater untuk memamerkan model miniatur kendaraan militer, pesawat terbang, ataupun figur publik. Dalam perkembangan selanjutnya diorama juga digunakan untuk menggambarkan keadaan sesungguhnya dari landskap sejarah, kejadian alam, dan keadaan kota untuk tujuan pendidikan, pameran maupun pertunjukan.
Di Indonesia diorama umumnya dipamerkan oleh lembaga-lembaga khusus sebagai sarana pendidikan. Salah satunya adalah Arsip Nasional Republik Indonesia (ANRI). Sebagai sebuah lembaga besar dalam hal pengarsipan, ANRI tidak hanya mempunyai ruangan-ruangan untuk menyimpan arsip otentik maupun hasil reproduksi, tetapi juga sebuah ruangan khusus bagi pameran diorama yang bertajuk "Sejarah Perjuangan Bangsa". Berikut adalah foto-foto diorama yang ada di Arsip Nasional Republik Indonesia.
 |  |
 |  |
 |  |
 |  |
 |  |
 |  |
 |  |
 |  |
 |  |
 |  |
